Banjarmasin-Lativi News
Dugaan adanya campur tangan oknum DPRD kabupaten Banjar Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) pada Pengadaan barang dan jasa pemerintah daerah kabupaten Banjar, di laporkan oleh Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Komite Anti Korupsi Indonesia ( KAKI ) pusat Jakarta.
Ahmad Husaini ketua LSM KAKI Kalsel setelah selesai aksi massa dan menyerahkan laporan Pengaduan adanya dugaan penyimpangan pada Desa Sebamban Lama ke PTSP Kejati Kalsel, kepada Awak Media menyampaikan bahwa pada
hari ini ,Kamis (14/09/23) LSM KAKI sekaligus melakukan Aksi di Dua Wilayah.
KAKI Kalsel melakukan Aksi massa di Kejati Kalsel sedang KAKI Jakarta melakukan aksi massa di Kejagung dan Mabes Polri .
Masalah yang disampaikan terkait dugaan adanya campur tangan oknum DPRD kabupaten Banjar pada Pengadaan Barang dan jasa pemerintah Kabupaten Banjar.
“Jadi bukan hanya dugaan mempengaruhi Pokja bahkan pengaturan pemenang lelang proyek,selain itu dugaan membagikan sejumlah paket pemilihan langsung pada sejumlah SKPD antara lain dinas sosial dan KB,dan dinas kesehatan” ungkap Husaini .
Sesuai surat laporan yang sudah disampikan ke pada penegak hukum di Jakarta,Ketua KAKI Kalsel meminta pihak penegak hukum baik Kejaksaan Agung RI dan Satgasus Tipikor Mabes Polri segera melakukan penyilidikan ,(MN)